Senin, 04 Februari 2013

semua perasaan negatif ---- diapakan???

kalau ada perasaan negatif, rasanya pingin banget teriak, tapi udah ngga umur, pingin banget marah, ngga umur juga, pingin banting-banting barang, lagi-lagi, ngga umur juga, sayangnya sudah pernah, doakan yaa jangan lagi diulangi. gimana sih yaa, rasanya kalau punya perasaan yang kecewa tapi ngga bisa ditumpahkan, atau ngga terpuaskan atau ngga lega, yang ada begitu dipendam, karna ngga ada yang ngedengerin, yaaa, emosilah. ----- beberapa hari yang lalu untungnya ada peredam yang ngga begitu membuat perasaan ini bergejolak negatif, karna berhubungan dengan pengendalian diri, ketika itu diceritakan tentang Tuhan Yesus yang telah selesai berpuasa selama 40 hari, dan menerima tantangan yang pertama ketika dia hendak dinyatakan sebagai pelayan, pelayan disini artinya melayani umat agar umat dapat Ia gembalai. teringat waktu saya mungkin ngga akan kuat ngerasain sendiri berpuasa. sangat sulit luar biasa. saya menawar, bagaimana kalau puasa yang lain, yaitu ngga puasa makan, yang ternyata ngga lulus juga. saya sering meyakinkan diri, ah ngga usah, ngga perlu, ngga ini, ngga itu, entah berhasil atau engga, saya menjalaninya dengan rela dan iklas *sebenarnya engga, puasa itu menyakitkan, sungguh* dan harus menerima puasa itu, untuk yaaa.... entahlah pantangan mah apa aja bisa yaaa. pokoknya menjauhkan diri dari yang menyenangkan dan ngga perlu. jawabannya cuman 1 kata oh berilah 2 kata super sulit. ya SUPER SULIT. susahnya luar biasa. yang kata saya kalau orang sudah dewasa, mempelajari apa saja itu sebenarnya mudah, tergantung gajinya dan tergantung kuatnya keinginan untuk meraih GAJI atau IMBALAN. dan ternyata 1 lagi, takut sama hukuman, yang akhirnya jera dan ngga ngelakuin lagi, banyak cara sudah saya buat, yang pertama menjauhkan diri dari galau, dan itu sulit yang pertama, dan yang berikutnya, mengikat diri, maksutnya mengikat pinggang untuk ngga jajan yang ngga penting, naa, itu sulit. yang setelah itu, melunasi hutang dan penghapusan dosa, bahwa ngga usah terikat lagi dengan dosa dan ngga usah melakukan apa apa yang ngga dikehendaki tuhan. banyak banyak berdoa, itu berikutnya. ahahahahah. bagi saya yang namanya doa adalah, menutup mata karena ngga tau tuhan mau bikin apa pada hidup saya dan tetap percaya sambil berserah karena SUDAH MELAKUKAN YANG TEBAIK dari yang TERSULIT dan tetap berpengharapan. kata kuncinya adalah BERPENGHARPAN. memiliki pengharpan bagi kaum yang penurut dan polos, itu bukan hal yang mustahil. tapi bagi saya yang bebal, itulah hal yang RUAR BIASA, katakan dan sebut saja sendiri. memotivasi diri saya sendiri untuk selalu ingat akan GAJI dan JAWABAN DOA adalah yang paling sulit tapi HARUS saya lakukan dan saya selesaikan. barusan saya brousing, dan saya menemukan quotes, kalau tidak bisa menemukan jalan akhir, impikan, lalu ciptakan dan nyatakan jalan akhir itu sendiri bagimu, dengan bantuan tangan TUHAN. yang ini saya imbuhi dengan kata-kata saya sendiri......... smoga membangun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar