Senin, 31 Desember 2012

sukses?? sudahkah?? kapan yaa??

mengemukakan soal apakah saya sudah sukses atau belum, saya pikir hanya memerlukan satu detik saja atau beberapa menit, hoplaa, inilah sukses. kategorikan kesuksesan tersebut masuk dalam kamus besar bahasa Indonesia. bacalah, heehhh, ternyata hanya beberapa menit saja kan. kemarin, saya rada sirik (baca lumayan sampe ke ubun ubun dan untungnya ngga berubah menjadi dengki) nglyat banyak teman di FB yang saya berikan perhatian, walaupun ngga secara khusus, ternyata dalam kategori sudut pandang saya, JENG JEENGG mreka sudah sukses. entah secara materi, atau secara tingkatan hidup dan taraf hidup mreka, rada seneng bercampur iri juga siih, dan yaa itu tadi, untungnya ngga dengki. jadinya mengambil esensi nilai mreka, bahwa dari sudut pandang saya mereka telah mendapatkan LEBEL SUKSES. ternyata sukses dari saya sendiri itu beda. kalau menurut saya, saya sering menengok ke blakang dan melihat, saya dulu sekali menginginkan INI. INI LOOHH, yang seperti INI!! ternyata, oh ternyata, stelah beberapa kali saya lihat kesamping dan sedikit kedepan, ada juga target target saya sudah saya dapatkan. saya sudah berhasil meraih apa yang dulu saya impikan dan saya cita citakan. *ini catatan saya ketika akhir tahun ini mencari esensi resolusi* dengan pertanyaan baku, sudahkah saya sukses? apa saja sih yang sudah berhasil saya raih? satu yaa,, ketika saya melakukan saja dan melaksanakan saja perjalanan untuk meraih keinginan saya, yaa, jalani saja, ternyata, banyak taburan segala macam, mulai dari keindahan dalam hidup bahkan kemuakan yang huuhhh tak terkatakan menyebalkannya. dari beberapa orang sih, mreka hmmm entah lah apa yang mreka lihat dari saya, tergantung dari (lagi lagi) sudut pandang mana yang mreka lihat dan mereka nilai dari saya. saya tulis di tuiter, kebijaksanaan itu kadang diperoleh dari rasa sakit yang kemudian berusaha memulihkan diri sendiri, ataupun, dari kebiasaan untuk menjadi bijaksana. ini sih sudah kluar dari jalur, kalau saya balik ke kesuksesan, pingin deh, bisa sukses itu dengan cara yang saya mau. namun jalannya yang diberikan sama YANG DIATAS itu ngga mudah, dan justru dari situ, semua berawal. kesulitan demi kesulitan, dan pemberontakan demi pemberontakan, dan pemulihan demi pemulihan, diawali dengan keinginan untuk selalu belajar. ada cerita, anak bayi yang sangat berusaha untuk dapat berjalan dan berupaya mengkokohkan kedua kakinya, sudah HARUS selalu berlatih, namun kesuksesan dia itu, baru bisa dibilang SUKSES BERJALAN, jikalau dia sudah bisa berlari. dan itulah, waktu yang dia jalani dan dia tempuh hingga bisa menjadi anak yang beranjak dewasa itu, karunia YANG DIATAS. dan YAND DIATAS itu ternyata ngga cuman satu dua, tapi mulai dari kalender yng berjalan, berhari hari dia berlatih, berkali kali dia terjatuh. dan penopangan orang tua dan orang orang yang lebih dewasa disekitar anak bayi tersebut untuk membantu dia agar bisa berjalan. hmmm. saya merindukan saat saat sperti itu, yang ngga mau saya terima scara instan karna dalam segi kualitas pengajaran, saya SUKSESNYA akreditasi sekian lah, lagi lagi, nilai UAS murid saya smester ini, huhhh, blom bisa mengikuti alur dan irama penalaran yang saya berikan. jadi, BELOM SUKSES FULL!! tapi itu akan berjalan nantinya, tapi satu kesuksesan yang saya rindukan, ini looh, pemilik imt, yang bikin saya punya seribu rasa dalam penantian dia menuju ke saya, entah gimaaannaaaa gitu. heyy kamuhh, bantu saya menuju kesuksesan saya yang kesekian dalam melatih kaki kaki kecil yang saya rindukan itu, ayohlah readers, bantu juga saya menemukan si pemilik imt tersebut yang demen banget ngumpet. bantulah saya untuk mewujudkan kaki kaki kecil tersebut terrealisir. saya sukses??? CIYUUUSSS??? yang kategori apa??? beyoom cuuhhh!!! anteyiin dooonnggg. peyiisssss...... (jibay soimut bangad!!!) huuwwwaaaaa, huh, pirsawan mah skarang cuman baca dan geli geli sendiri .... galaunya ini sebelum penulisan ini menelorrr.... ahahahahah. kalau bebrapa hari yang lalu saya bilang hayyyy merry xmas eve, skarang GALAUUU happy writing eveeee. huakakakaakakakaakakak.... udah ahhh... udah new year eve neehhh. SUKSES?? SUDAHKAH?? KAPAN YAA?? bentar-bentar,,, dalam kategori apa bu!!! kategori kaki kecil,,,, mungkin seharusnya pirsawan bilang,,, silahkan masuk dalam ruang doa ..... tapi saya menjawab dengan tegas,,,, UDAHHH.... mana kwitansinya ahahahahaahah

Selasa, 25 Desember 2012

grand latte?? yummeee

sesendok demi sesendok, kuhirup kopi susu hangat dalam cangkir hias itu. ada kalanya menikmati sesuatu yang memberikan inspirasi itu memang nikmat dan mengisi kekosongan hati yang bukan hampa, namun relung relung yang keropos karena sakit yang menahun. sakitnya hati yang terkungkung. gini loh. ketika kita menikmati secangkir kopi susu hangat yang sudah diaduk dan siap diminum, adakah kita dapat memisahkan susu dengan kopi? begitupula ketika kehidupan pahit, atau pahitnya kehidupan yang kita alami, adakah kita dapat memisahkannya dengan manisnya berkat yang sudah kita terima dari yang maha kuasa??? minuman dalam cangkir hias itu saya nikmati setiap pagi menjelang penuaian pekerjaan saya sehari hari. secangkir kopi susu hangat yang pastinya saya seduh dan saya hirup baik perlahan maupun cepat. tidak seperti minyak dan air yang akan menyatukan diri kembali dengan sesamanya dan menggabungkan diri dan tak mau berbaur dan bercampur. setahu saya yang seperti ini hanya dinikmati sebagai pajangan dan bukan untuk dikonsumsi. siapakah yang dapat memisahkan kopi yang pahit dengan manisnya susu??? ketika pahitnya hidup kita abaikan dan kita rasakan betapa berkat Ilahi kita campurkan, maka racikan kenikmatan dan kebahagian, serta kehangatan juga kenikmatan yang kita rasakan. Tuhan maha pengasih dan penyayang, panjang sabar dan tak putus putusnya kasih setianya. patutlah kita untaikan segala rasa syukur yang kita panjatkan ke hadirat Tuhan. berbagi dan pandanglah, pandanglah betapa kitapun tak luput dari kesalahan dan dosa. dan hanya karna kesalah pahaman sajalah kita hanyut dalam keterpurukan. membenci, mendengki, iri hati, kesal dan tidak memberi maaf. ada kalanya saya pun berjerih dan berkata, kata maaf mudah terucap, tapi melupakan, itu sulit luar biasa. saya terkategorikan pendendam. lupakan, lupakan, lupakan, ingatlah kebaikan musuhmu, mereka pun manusia yang kadang kala khilaf dan tak luput dari dosa. tak jarang, kitapun kadang melakukan dosa dan kesalahan, teringat akan kopi susu tersebut, siapalah kiranya yang dapat memisahkan kenikmatan dari hangatnya minuman nikmat tersebut??? bersukacitalah, dan bersyukurlah senantiasa. sabar itu indah, indahnya sampai kapan? YAAA SABAR AJA, ahahahahahah

Senin, 24 Desember 2012

now at xmas eve

It has been a very long time, and i was absent with my hobby to write something. It's xmans eve now, and the time of xmas canddle service is here. With anything that remind me of the young girl's wish, i recall that, i miss those moment. I have been ngejomblo for more than ten years. I have been with a guy for several years, and i have been in love with him and save my heart only for him, along my romantic feelings, but it seems that he just ignore or prepare for something, that is what i believe. But this nite, along the xmas eve celebration, i adore ..... another guy, he presents along the time of my lonelyness,but i keep my heart for another guy, ahahahahah, i just keep my heart and eyes being blind of keeping my both eyes upon the previous guy. I even try to break my dreams, that my wild dream ever come to me. A wild girl like me would dream the wild romatic dream like pushed in corner while my blood goes thundering. *smiley face* :P (nu-uh, this was the guy i mean, my tab). perhaps you guys just can imagine that,but aaahhh shooo, knock it off, it was just a simple drema along the waiting that curl up my feeling. And yesterday about and the other days behind, that wake me up that, guys mostly cute ones are everywhere, but what strenghten me is MARIAH CAREY, all i want for xmas is, ahahahahahahahahah, merry christmas, i adore you everyone, merry xmas eve honeyyy right there i believe *smooch smooch* kisses _________________ btw this was my tab, i got electronical shocked for a moment, and i wrote this on the corner..... ahahahahahaha i know, it was just a joke, thus it wasn't funny..... do you know how it feel to be lonely??? admit that.... you'll go crazy by yourself

Rabu, 11 Juli 2012

Praise the LORD??

there are times when we (read>> I) have to praise the Lord for what He have done along my live. Tau gag? Kadang yang aku pikir, ngga segitunya aku harus memberontak dan bahkan bilang, aduh Tuhan itu ngga ada, mana mungkin, dan pake akal sehat berikut Logikanya jalan dong. Tapi, kalau memang dikatakan bahwa Tuhan itu adil, ya emang iya. Mana mungkin seorang pemimpin-lah, katakan demikian, akan bisa "dipilih" jadi pemimpin, kalau ngga terbukti, bahwa Ia beliau dianya, bisa disebut demikian dan memimpin handai taulannya. Demikianlah semua itu harusnya jadi petanda. Gatau deh. ini hari J-towners utawa Jekarders lagi asik asik nya voting buat gubernur Jekardah. Tapi sumpriiitt, malws gue. awaaa, elap,, ngaso duyuuu...... (ko, nulisnya dikit yak????)

Selasa, 15 Mei 2012

Bapa atau Bapakku???

Adalah sepenggal cerita yang merasuk dalam diri saya untuk mengingatkan saya, tentang KASIH seorang BAPA. Cerita ini saya syadur demikian. Begini ceritanya. Awalnya, ada sekelompok anak sekolah minggu beserta gurunya. Satu kali, guru sekolah minggu tersebut menanyakan sesuatu pada murid-muridnya, begini, "Seperti apakah Allah Bapa itu?".... "Untuk lebih mudahnya, kalian harus melihat Dia sebagai Ayah kalian, apa yaa,, papah kalian di rumah." Kemudian minggu berikutnya, sang guru menagih PR dari murid-muridnya. Begitu banyak jawaban yang diterima oleh sang guru. Allah Bapa adalah seperti seorang DOKTER. Ia sanggup menyembuhkan penyakit apapun. Demikian kata anak seorang Dokter. Allah Bapa adalah seperti seorang GURU. Ia sanggup mengajarkan kita apa pun yang sudah seharusnya kita ketahui sebagai bekal kehidupan kita. Demikian kata anak seorang Guru. Kemudian dalatanglah anak berikutnya. Allah Bapa seperti seorang HAKIM, Ia mampu memutuskan segala perkara di dunia ini dan Ia sangat Adil. Demikian kata anak seorang Hakim. Anak berikutnya pun begitu bangga dan berkata, Allah Bapa adalah seperti Arsitek, Dia pasti mampu membangun sebuah tempat yang dinamakan Sorga, yaitu tempat yang indah dan sangat nyaman buat kita, anak-anak nya. Dan tak kunjung kalah bangganya , datanglah anak berikutnya, anak seorang konglomerat. Ayahku mampu memberi apapun juga yang aku minta, berarti Allah Bapa lebih mampu lagi dan memberikan apa saja, wah, pokoknya kaya banget deh. Tibalah anak terakhir dan guru sekolah minggu itu ingin mendengar apa yang dikatakan anak yang terakhir. "Nak, seperti apakah Allah Bapa itu menurutmu?"... Dengan ragu, anak tersebut berkata lirih, "Allah Bapa mungkin seperti seorang pemulung, Bu". "Nak, mengapa engkau berkata demikian? Apa yang membuat Allah Bapa tergambarkan seperti ini? Seorang Pemulung? Begitu maksudmu?" Kemudian keheningan mencekam dan semua memandangi anak tersebut, yang tertunduk lunglai, perlahan-lahan dia berkata. "Bukan seperti layaknya pemulung, tetapi bahwa pemulung adalah seorang sosok yang mengambil barang bekas kemudian memungutnya dan menjadikan barang tersebut menjadi lebih berharga lagi. Saya seorang yang penuh dosa, tetapi Ayah saya masih mau menerima saya kembali setiap hari, dan Ia masih tetap mau menjadikan saya dan mengakui saya sebagai anaknya." -------------------------- Pemulung bukanlah diartikan secara fisik, tetapi esensinya lebih dalam. Yaitu bahwa seorang pemulung mengambil barang yang sudah tidak berharga lagi dan melayakkan barang tersebut untuk agar masih tetap bisa digunakan. Dengan sebuah bukti penyaliban dan pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib di Golgota. Dia tetap menerima kita sebagai anaknya dan tetap mengasihi kita. (YOH 3:16 >> Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia mengaruniakan anakNya yang tunggal Tuhan kita, supaya siapapun yang percaya kepadaNya tidak akan binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal) & (Efesus 2:8 >> Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Alalh) Kita sudah ditebus & dilayakkan menjadi anakNya, apakah kita masih tega untuk tetap melakukan dosa? Akankah kita tetap mempertahankan dosa kita atau tetap mempertahakan ketulusan dan kemurnian kita hingga masa akhir kita menjadi seorang Kristen? Jagalah anugerah keselamatan dari Tuhan dengan hidup taat, setia dan berkenan kepada Tuhan. Agar setiap kita, suatu saat bisa masuk dalam kerajaanNYA. Amin.

Ya alaa laaa

Topiknya masih seperti beberapa hari yang lalu, yaitu tentang pesawat "SUKHOI". Kemarin, baru dapat tontonan bahwa visibilitas pesawat Sukhoi, adalah suatu perombakan kecanggihan teknologi dunia pesawat terbang. Pesawat ini, yang diceritakan menghilang entah kemana di suatu daerah yang dinamakan pegunungan Salak, di sekitar daerah Jawa Barat, ternyata merupakan suatu jenis pesawat berukuran sedang yang ke-inovatifan-nya adalah dapat melayang dengan kemudian berkelok-kelok serta menukik bergaya slalom di udara layaknya "terapung" gaya bebas, yang nyaris berulang-alik. Pokoknya bisa membuat saya berdecak kagum dan mengangakan mulut, ya itu tadi, selebar 3 jari, persis seperti hendak berlatih paduan suara. :P Intinya, dahulu kala, adalah sebuah pesawat termodern yang meluncur di udara buatan negara berbetuk kerajaan yang namanya Inggris Raya, dan pesawat ini adalah hasil kerjasama dengan negara Perancis yang juga berciri khas sebagai negara yang pernah berbentuk kerajaan, yang sekarang ini bersifat republik. Dan lagipula, kecanggihan pesawat bernama "Super Sonic Concorde Marc 2" memiliki ciri khas bentuk garda depan pipih mancung bak paruh burung elang yang kalau terbang begitu gagah di angkasa. Pesawat bersayap segitiga ini, mampu melayang, melaju ke angkasa yang namanya Take Off, hanya dengan cara yang sangat singkat. Ternyata oh ternyata, kecanggihan Sukhoi, buatan Rusia ini sepadan dengan pesawat concorde tadi. Kemiripannya adalah, sama-sama pesawat Komersil. Yang bisa dinaiki penumpang umum yang telah memiliki tiket dan bahkan mengangkut barang-barang mereka. Namun Marc 2 bisa begitu cepatnya Take Off dan langsung melesat menuju angkasa begitu cepat dalam hitungan detik dan langsung menghilang di antara kepungan dan kepulan awan lebat yang sudah barang tentu berada di ketinggian ribuan kaki dari permukaan bumi. Saya, pokoknya pernah menyaksikan hal ini di depan mata saya secara langsung ketika beberapa tahun yang lalu menyaksikan pameran pesawat terbang di area sekitar pinggiran Jakarta. Lucunya saya sungguh beruntung bahwa ketika itu, saya pun mengangakan mulut saya, dan baru sekarang bersyukur, bahwa pada saat itu belom ada pentas OVJ (Opera Van Java) yang kerap kali, dan hampir selalu menjejalkan sampah styrofoam ke mulut lakon yang lain tatkala mereka menganga. Bisa wasalam saya kalau harus terpaksa mengunyah styrofoam tersebut. Kemudian dilirik dari segi filosofinya, ketika seseorang memiliki cita-cita yang tinggi yang harus diraih, katakanlah peningkatan level dalam karya, maka peraihan mimpi tersebut harus diiringi kerja keras yang tidak mudah, berikut dengan "kendaraan" yang harus dia tumpangi bisa berupa kemantapan dan keyakinan penuh. Hingga seperti kedua pesawat tersebut, bahwa dikemudian hari dapat memamerkan kecanggihannya di "udara". Bagaimanapun juga, untuk bisa mendapatkan "TIKET" untuk bisa menumpang di pesawat tersebut, tidak bisa dikatakan MUDAH. # iniiih mah curhat ngga penting tentang karir saya, karena saya sedang menikmati ujung jari saya, whuekekekekekekek #

Minggu, 13 Mei 2012

the 2nd Sunday in month of May

in Endonesa, mother's day comes every year in December 22nd. sons and daughters or even hubby celebrate this day. whilst this day, as the second sunday in the month of May, Aussie and US celebrate their mommy's day. this morning, I didn't do much like yelling to mom. umm .... not realy as much as usual, but she retell a short story about what happen with a curse. at that moment, me, mom, and my sist, were talking about the accident that happend during the week ago. between that days behind, there was a plane, called Shukoi, hit and lost in Salacca Mountain. we were joking that somehow the fault was hidden between "someone who had put the BIG SALACCA on that place". and mom started something else, that one of her friend says, that was God's hand, and He didn't give the prohibition, God's will etc. my mom added, when you curse a priest, than that is not your rights to give him the punishment. It is God's Rights. That priest was pointed by God, and permitted to be the shepperd among His people. And even if that Priest made mistake, it is not his people to give him the punisment, instead, God's Rights. the people can only remind the priest, that he has made some mistakes. and that is also what it has supposed to be happend among your mom. i know that i made mistakes too, she replied, but you cannot and you do not have any rights to send any punishment by yourself to me. Let God take the will and rights. because instead you are still my child and until every other years ahead. :'( suuurrriiiii muummmyyy. Happy Mom's Day mommiiieesss. :*

menanti janji, "in a waiting room"

pagi tadi, kaya kaya separuh mimpi dan separuh senang akan janji yang akan digenapi. bertemu langsung dengan "yang kuasa" siii engga. tapi bahwa penantian akan penggenapan janji Tuhan itu pasti akan ada jawabannya. apa yang saya dengarkan dari mimbar pagi ini, adalah segelintir jawaban yang kemudian berkembang. disitu saya diajak mengingat kembali, tentang perbedaan antara "batu" dan kenapa yah, kok "biji sesawi". biji sesawi adalah biji yang begitu kecilnya, seperti segumpalan pasir yang bulat dan padat. pada waktu yang lamaaa dulu banget ya, saya dioleh-olehi oleh jemaat yang pergi ke ibadah ke Yerusalem, untuk mengerti dan melihat saja, bahwa biji sesawi itu seperti apa. bentuknya memang seperti pasir, bulat kecil, dan halus. tetapi, biji tersebut kalau ditanam, akan tumbuh dan berkembang, dan bahkan entahlah tidak tahu pasti tumbuhan yang baru itu, nantinya akan bertumbuh sebesar apa, sayapun tidak tahu. tetapi, berbeda dengan "batu", yang bersifat statis. dalam arti, batu akan tinggal tetap, dan bahkan ada kemungkinannya suatu saat, bisa saja hancur, entah itu dihancurkan atau terjadi suatu reaksi alam, yaitu pengkikisan. niscaya ketika saya mendengar hal ini, saya teringat lagi, ada suatu tulisan, yang saya tulis iseng-iseng, tapi ngga sempet saya masukkan dalam blog pupus ini, karena kurang mengena. cerita itu adalah tentang sebuah mesin jack pot. mesin ini adalah salah satu mesin yang lumayan menyenangkan yang terdapat di tempat-tempat perjudian yang besar. salah satunya adalah mungkin di Las Vegas. ada pemikiran saya tentang mesin ini. pemain hanya tinggal memasukkan koin senilai a quarter, atau sebesar US $ 0,25. yaitu senilai 25 sen. kemudian engkol mesin ditarik, agar mata uang kecil tadi terolah, dan tunggu beberapa menit, hingga #crossing finger# *blah blah blah* uang tersebut akan mengeluarkan teman temannya secara berlipat ganda. ternyata, dibalik kesenangan dengan mata uang kecil tadi, ada ngga enaknya, kadang, begitu banyaknya koin yang dimasukkan, kok yaaa, "temen-temen"nya ngga keluar keluar, masukin lagi, masukin lagi, dan entah hingga berapa puluh kali. ngga tau deh hasilnya bejimeneh, tapi, namanya juga berjudi, jadi yaaa, mari kita bersatu dalam *** ;p .... ihihihihihi, begini looh, kalau kita bosan menunggu penggenapan janji Tuhan, lakukan yang lain, yaitu membesarkan "biji sesawi" tadi, karena, kalau kita melakukan sesuatu yang ngga pasti, yaitu mata uang a quarter tadi, yaaa itulah hasilnya. ngga 100% seperti "batu" siii, tapi cobalah untuk berpikir, bahwa mana yang lebih penting??? dan apa yang menghasilkan iman yang lebih banyak. huuummmm, kalau khotbah tadi siii ngga kaya begini, tapi hubungan IMAN dan Kasih, yaitu saling keterkaitan dan ketergantungan. tapi,,, well well ini kan blog saya,,, ehehehhehe. permisiii, mo maksiii. udah maksi belom?? ngingetin doang. pokoke, ketika menunggu janji itu ditepati, ingatlah bahwa janji itu akan digenapi, seperti ketika di "waiting room" ituh looh, kan udah ndaftar tooh di "dokter" periksa. yaaa nunggu laah. Just believe, for everything that you have done, there will be something for the result. In the end, we'll be blessed. amen.....

Minggu, 06 Mei 2012

Happy Day to mew ^__^v

a day ago, was mine. couples of week behind, so undescribably terrible. though i didn't say that, that was a dissaster, but, huge problems seems not to be away from me. *aaaa ga enak, Endo ajah* gini looh, tadi pagi, beneran deh, tumben tumbennya bangun dan very ready pergi ibadah, ngga kaya minggu minggu sbelumnya, dan milih biar sore aja ibadahnya. palingan juga kalo ibadah pagi dan sore, tema yang dibawakan juga sama. tapi skarang yang jelas, lagi ngiler bin ngecesss abesss sama kepandaian ilmu relasiii,,, uuummmm apa yah, aku tuh paling takjub biyanget kalo ngliatin orang pinter. entah itu pinter ngomong ataupun kelihaian dalam mendalami suatu ilmu tu RRUAAAARRRR biasa. kebiasaan kalik yaa, dariskecilan, kalo sama bundaku, Mit, jadi anak tu mbok yang pinter, ayoh, blajar gih sana. dan kata kata pinter itu beneran mengena banget. ngga cuman segitu, tapi magnetis banget. *nglirik kenapa "MEW"?? aku dipanggil meong siii kalo di tempat kerjaku, tauk napa*.... ada yang pingin aku bagiin, bahwa, Tuhan itu tertulis, dia itu ngga ada yang pernah nglyat wujudnya kaya gimana, tapi kenyataanya bahwa dia itu seperti udara, sperti angin, kehadirannya NYATA dan dapat dirasakan. ada juga yang bilang, sperti indra ke sekian, atau diwujudkan dalam ungkapan KASIH. waduuh, ada kalanya, Tuhan itu looh, kok yaaa,, dicari ngga ada dan wujudnya ngga nongol, tapi dengan bantuan ilmu pengetahuan, entah itu pendalaman science, ternyata dia itu ngga fiksi. brapa hari yang lalu, saya kembali, buka buka "thesaurus" webster saya, apa sii, yang disebut spirit itu?? wuekekekek, sipitus kata temen saya, cepirit, kata well, gasah disebutin, ikutan tenar tar, bayar sini satu kapling di blog gua, btw, itu yang namanya spirit, yang kemudian ditelaah, menjadi Holy Spirit, itu tuu, sperti motivasi, yaia, sperti, api yang membara, ya ngga salah, sperti suatu bentuk animasi, ngga salah juga, makanya dari kartun kartu disney yang aku gemari, itu kan berimajinasi banget, bahwa intinya ngga terwujud sebagai sesuatu yang bisa dipegang, tapi dapat diambil sebagai apa yaaa, ya motivasi yang beropini bahkan ya bisa membakar jiwa... kaya kaya gitula. nah, yang namanya Holy Spirit, yaaitu tadi, bedanya Holy, suci, sacret, dikultuskan, dimurnikan. Naa ngecesnyaa, pingin banget dan rindu mendalami akar dari suatu kebudayaan dan akar dari ilmu prngetahuan, aku beneran deh, salah satu haus-ers yang about pengetahuan. apaaaa cobak, ngga jelas, haus banget dag pokoke. itu beneran, minum sdikit, malah pingin lagi dan lagi, layaknya Dry Gin yang berapa kali aku cicipin. iiiiihhh, nyenengin banget. kerasa bener, nikmatnya para pencicip anggur. ihihihihih, trus, betapa ajakan ajakan dan rayuan rayuan buat mbaca yang aneh aneh dan berlagak sok ketinggian ilmu tu jadi sdikit menyadarkan saya. Mita, ilmu tinggi tu boleh. banget, tapi liat dasar kemampuan dan kelayakan. Ingatan buat saya, adalah IPEKA. ehehehe. bukan nama sekolah kristen tenar di Jekardah. tapi IPK, bukan pulak Indeks Prestasi Kumulatif, tapi yang ini, Iman Pengharapan dan Kasih, dan yang terbesar ialah KASIH. karena walaupun sebagaimana usaha kita, ada batasnya dan Tuhan yang tadi saya critakan, itu berada diskliling orang yang percaya dan berpengharapan pada DIA. Tuhan adalah oknum yang mengenal kita, dan memberikan yang terbaik, ples, tepat pada waktunya. baca lirik lagu ini, kalo bisa disenandungkan, nggih sak serso.... apa yang kau alami kini, mungkin tak dapat, engkau mengerti, cobaan yang engkau alami tak melebihi kekuatanmu, Tuhanmu tak akan memberi ualr beracun pada yang minta roti, satu hal tanamkan di hati, indah semua, yang Tuhan bri, tangan Tuhan, sedang merenda, suatu karya yang agung mulia, saatnya kan tiba nanti, Kau lihat pelangi kasihnya. apa yang sudah terjadi di belakang, ya itu lah dia, tapi sejarah kalau mau diubah, pada saat zaman skarang ini, baru terjadi di film2. belum secara realita. tapi dari sejarah yang sudah terjadi, kalau memang yang dulu itu buruk, pasti masih bisa diperbaiki, pasti bisa, asal ada kemauan. ingat, dari CADAS didepanku, datang air yang jernih.... GBU <3

Minggu, 29 April 2012

review???

kalau saya teringat kejadian-kejadian yang "menyebalkan" di tempat kerja saya??? aduuuh, bisa sakit tenggorokan dan kering juga disertai mata ini maunya meleleh ajah. tapi, betapa saya ingat bahwa soal duniawi dan sorga, bagi saya ngga lain cuma sekedar pengisi hidup. saya mempelajari ilmu sains, yang ngga getol-getol amat siih. yaitu bahwa dari ilmu biologi yang saya peroleh di bangku SMA, itu hanya mengingatkan saya bahwa jasad orang mati, niscaya dikubur, supaya tidak merusak lingkungan, heyyy berentin dulu, maksudnya, supaya tidak menimbulkan aroma yang tengik, dan supaya kalaupun ada penyakit yang pernah terjangkit di tubuh si manusia itu dulunya sewaktu dia hidup, itu ngga akan menyebar, de es beh de es beh. naa, kalau soal agama, soal neraka dan sorga, itu soal lain lagi. kadang saya pikir, aduh sulit yah untuk menghubungkan bahwa neraka itu seperti apa, dan surga itu seperti apa dan bagaimana menghubungkannya dengan perilaku di dunia?? saya mau bilang, bahwa itu tradisi yang dibawa dari ribuan tahun yang lamapaaauuu banget, bahwa manusia hidup, perlu banget buat berpikir. bahwa manusia hidup membutuhkan waktu untuk berfilsafat. dan salah satu filsafat itu adalah about this, AGAMA. agama dibuat untuk supaya manusia ngga melencong ke kiri dan ke kanan. itu adalah sebuah media yang digunakan untuk supaya manusia masih memiliki suatu oknum yang harusnya ditakuti. berawal dari kata "LORD" yaitu tuan, dan dislewengkan sedikit menjadi kata yang baru, yaitu "TUHAN". nah, ketika manusia itu membutuhkan sesuatu, untuk menerima apa yang menjadi upahnya ketika ia bekerja, itu lah saat manusia tersebut membutuhkan TUHAN. Tuhan ataupun Tuan, yaa betti betiii laaa. beda tipis. ehehhehe. bahkan dalam lingkup pekerjaan, ada yang namanya hirarki pekerjaan. bahwa dalam tokoh pewayangan, disana terdapat beberapa dewa dewi dan kemampuan serta power ataupun kekuasaan mereka masing masing. begitu pula dengan sifat mereka masing-masing. kalau dalam proses level di pekerjaan, ada yang namanya "job-desk", yang artinya adalah, tugas yang harus diemban oleh seorang pegawai sebagai si operasional yang harus dipertaruhkan tanggung jawabnya. bahkan ketika orang tersebut yang memiliki tanggung jawab tertentu, dia tentunya memiliki suatu kekuasaan. bahwa dia itu bagaimana. dan kekuasaan apa saja yang dia miliki. jadi niscaya, ketika dia sudah melakukan responsibility, dia akan berkaitan yang akhirnya mendapatkan rights. tapi yang menjadi pemikiran saya, kalaupun sudah begitu banyak hal-hal yang sudah menjadi tanggung jawab saya, itu semua sudah saya lakukan, kok, kadang rada risih yah kalau masih harus menunggu lagi, waah, kapan ya kapan??? kapaaan kaapaaaannnn, kita berjumpa lagi, udah kaya lagu jadul koes plus ajah. tapi soal ke sok tauan saya sekarang ini, sering kali, jawaban Tuhan yang begitu mengena di hati itu, seperti apa ya??? adaaaaa ajah, pengalaman saya yang akhirnya bisa mengambil kesimpulan saya tadi tentang hirarki lah Lord lah jadi Tuhan lah, dan semuanya, saya kok sering juga siiiyak, mengalami keajaiban Tuhan yang memang saya puji puji itu??? sampai kapan yahhh?? bahwa rahasia seperti ini bisa terungkap?? Tuhan itu bagaimana dan fyuuuh.... gatau deh. yang jelas ini hari sabat, dan skarang sudah saatnya saya siap siap buat ibadah. ^___^v

Rabu, 18 April 2012

setelah JLEBB SESYEN

Sudah cooling down skarang. Setelah nge-BLOG yang dengan marah-marah gitu. Seperti biasa saya mencerna lebih banyak lagi dan keinget yang udah udah. Mungkin bagi orang lain, salahhh, bacanya bagi sebagian teman teman saya, yang selalu disekitar saya, tentunya mereka seharusnya mau mengakui bahwa saya pernah kedapatan ngomong sendiri. Kali ini ngaku ngga papa kok, gretongan, sumpah!! Saya pun ngga ngecharge untuk minta dilemparin rokok ataupun recehan. ekekekekkekk. Tapi saya akui, ini adalah bentuk terapi saya yang dulu, beberapa saat yang lalu, saya mendapat cap atau lebel "skidzo". Yaitu kependekan dari schidzophrenia. Karena sering kali saya berbicara dengan "teman yang ngga kliatan". Yaaak, kalo teman yang ngga keliatan itu berada di seberang dengan menggunakan media telepon atau de es be, itu lain persoalan. Tapi, serius, ini cooling down yang menyenangkan dan merupakan terapi saya. Dari cara saya untuk nge-BLOG, saya bisa sharing jarak jauh, dengan siapa aja yang iseng baca, dan berarti inspirasi saya ngga sia-sia, tetapi lebih dari itu, saya bisa mengeluarkan ide ide yang jumlahnya jutaan (lyat deh lebaynya kumat) (biarin aja BODO AMAT WEW) << bukti!!! BTW, barusan ini, hasil dari cooling down saya, seinget saya, saya dulu gampang banget marah. Sulit buat berpikir ulang. Dan saya ingat juga, ketika sharing dengan teman, ais gimana yah biar ngga gampang marah?? Dan saya sebutkan ide ide sendiri, eerrr kata orang ngitung ampe 10, kalo masih pin marah tambahin ampe 20. Tapi itu ngga banyak membantu. Kemudian saya merasa yakin untuk menelaah kata-kata "yang diberkati",,, ahahahah terinspirasi dari "daging yang diberkati" karena daging tersebut disebut juga "daging dewa". ehehehh jadi bagi saya kemudian, kalo secara cepat, saya bilang, cari kesenangan, lupakan pikiran buruk sementara, lyat yang bagus bagus. uweeegggh. (kemudian dalam hal ini, sifat feminin saya membengkak, "matikla gua kalo die nglyatin cewe lain") eheheh ITU KAN DULU. Kata slogan iklan. (baca: kadang masih berulang). Oia, dari banyak sharing pengalaman dan teman yang bisa diandelin, cara lain adalah maakkaaaann. Iyah. Nyari makanan enak. Ato saya terinspirasi untuk, cari kesibukan yang lain. Pusatkan penyelesaian tugas, sambil berdiam diri dan berpikir. Yaitu tadi, saya berubah jadi seorang "pemikir". Nah. Abis cooling down karena masalah yang barusan saya masukin entri... byarin deh anak itu baca. Biar tau dia. Sharing saya gini. Kalau di cerita Peter Pan, dia kan ngga mau, beranjak dewasa. Maunya sperti itu terus selama-lamanya. Kemudian, kalau dilimpahkan ke permasalahan saya, yaa dari kata-kata dewa atau yang diberkati tadi, saya pernah di entri beberapa waktu selang, torchering seperti itu, deraan seperti itulah yang sebenarnya membuat saya berpikir panjang ketika sedang cooling down. Di Komunitas saya, tempat ngumpul atau memuji-muji, bekerja di ladang, atau makan bareng, yaiya itu tadi, tempat tongkrongan, ehehhehehe, itu saya belajar. (yaiya kalo kaga ngapain bolak balik ampe sgitu sringnyee)(<<< dapet reward and punishment gaya???) Saya mempelajari untuk mengetahui siapa saya? apa tujuan hidup saya? hingga sudah tercapaikah TARGET HIDUP saya? walaah, banyak yang saya kerjakan. Dan untuk menerapkan di dunia yang sebenarnya, yaa mungkin di dunia masyarakat dan dunia kerja, yaaa itu tadilaaa, pergumulan namanya. Saya terinpirasi dari mengajar. Karena kalau saya mengajar, ide saya, pemikiran saya, opini saya, dapat tersalurkan. Kemudian, sayangnya, kalau saya terbiasa kaya "sok pinter" kalik yaaa, bahwa saya terbiasa berdialog satu arah, monolog namanya, artinya seperti saya berkhotbah. Lain halnya ketika dalam dunia sesungguhnya, saya bertemu berbagai orang yang ternyataaa, (yaiyalaaa) mempunyai opini yang berbeda dengan saya. hedeh. bukan itu yang mau saya bicarakan di entri ini. Tapi, saya mau sharing, balik lagi soal cooling down. Cooling down mulu mah, dan ngga dimengerti, karena ngga ngomong langsung, angkat bahu!! tauk ampe kapan. Tapi hasil dari cooling down, yaaa mencari sisi tengah. *tepokjidad* itu inget ngga yang saya bilang tentang Mickey Mouse yang berusaha berdiri di bola yang terus bergerak. Atau yang lain lain deh. Kayak cerita keledai dan ayah serta anaknya. Sekarang cooling down nya cuma, yaweii saya lebih dewasa. skarang cooling downnya tauuuk apaan. Saya makin dewasa, yang inisial tadi enak enakan ngga jelas. MEngartikan falsafah tentang agama??? Kayaknya berhubungan erat dengan suatu hal, ketika kita, saya, tidak menjauhkan diri dari lingkungan, bahkan berjaga-jaga untuk tetap bisa menahan emosi. Bahkan pula untuk tetap hidup stabil. Karena memang inilah hidup. Oia. kata setia di entri sebelumnya, saya mau bilang. Ia ia, saya setuju, jangan melenceng dari kiri atau kanan. Ujung ujungnya kalo mau selamat, (sebel sumpah gua ngomongnya) jarimatikaaa. sebel. artinya kirim kata cinta dengan cara lain. hiiiiihhhh sebel. Jadi bakalan runyam. Pantesaaannnnn, bangga bangad jadi "NYONYAAAHHHH" uwegh!!!.... Namanya enrti ini judulnya buikan cooling down lagi, dan emang ngga saya ganti, karena saya pikir bukan seperti itu tadinya, tapi malah mungkin seharusnya gini. .... setelah jleb sesyen,,, ikuti jleb sesyen berikutnya.... iiiiiwwwwww,,,, cepetan naikin bulannya dan turunin mataharinya..... pingin cepet cepet kerja dan nyibukin diri lagiiii.... HUUUWAAAAA.......

setia BIN hidup normal

Sbenernya yang bisa diartikan dari kata setia adalah seiya sekata. Halah opo mosok iyo. Begini. Berawal dari mempelajari kesetiaan istri seorang pelaut yang harus ditinggal suaminya karena tuntutan pekerjaan. Alhasil dengan jarak dan jangka waktu yang panjang, ketika mereka dipisahkan, apakah kata setia tersebut tadi bisa diulang dengan keadaan yang seperti ini?? Itu kan ngga seiya sekata lagi namanya. Mosok iyo, ketika sang suami yang nota bene pelaut, ujug-ujug melu-melu ngambil keputusandan JEBREEETTT, okay, aku setuju sama kamu. Halllaaaah, yo ngga mesti kayak gitu. Kenyataannya saja, apa yang terjadi ketika kita sendiri bukan dalam perikop ruang pacaran. Tetapi yang lebih sedikit lunak, yaitu persahabatan. Bagaimana??? Ada sebuah pemeo, begini, sepatu itu pastinya sepasang. Ngga lebih dari dua buah, dan ngga kurang dari dua buah juga. Itulah arti dari sepasang. Kiri berikut kanan. Tidak bisa kiri lalu kiri. Begitu juga kanan lalu kanan. Falsafah sepatu, saya dapatkan ilhammnya dari kolom-kolom facebook atau ngobrol ngobrol. Ada satu yang saya pikirkan. Sebuahg kenyataan, dari "pabrik khusus" yang membuat model sandal yang berbeda. Dan ini tentunya suatu contoh yang ngga asing buat orang Endonesa. Karena pabrik ini terkenal sangat, di Pulau tempat liburan yang favorit di Endonesa. Intinya, ini kan suatu contoh dari sandal. Yaitu sandal itu adalah alas kaki yang pemakaiannya tidak formal. Dalam arti, ngga mungkin sekolah yang bonafit, berkelas, apalagi ternama berikut mahal, akan mengijinkan pengajarnya menggunakan sandal. Artinya, sandal tidak termasuk dalam kategori formal. Yang saya dapatkan, sepatu itu ternyata memiliki kepanjagan kata, yaitu SEjalan samPAi TUa. Berhubungan dengan kondisi formal yang juga normal dalam sebuah ikatan dua insan yang berbeda jenis kelamin, yaitu, mulailah dari berpacaran secara resmi, kemudian diikuti kondisi pertunangan, dan kemudian akhirnya pernikahan. Saya mau kembali melihat ketika saya mengatakan kata sepatu. Mungkin dibandingkan dengan sandal, mereka sama sama merupakan alas kaki. Tetapi tempat pemakaian mereka berdua, berbeda, demikian pula dengan modelnya. Kalau soal harga, katakanlah "sandal cantik" pastinya, yang apalagi dibeli di Mall, harganya mahal. Tetapi, tetap saja, sandal. Hanya pada acara yang bisa santai, namun formal bisalah sandal cantik tersebut dipakai. Kenyataannya, tetap saja ketika seorang pengajar ngotot menggunakan sandal untuk masuk ke kelas dan mengajar. Pada hakikatnya, hal ini seharusnya, sama sekali tidak boleh diterima. Bukan masalah harga, tetapi masalah keformalan. Catat, bahwa mungkin seorang pengajar yang menggunakan sepatu dengan harga murah, lebih tampak berwibawa, dibanding ketika dia mengajar menggunakan sandal. Kembali saya ingin mengingatkan, ketika hubungan yang lebih resmi dan tingkatan keintimannya juga meningkat, ada hal-hal dan peraturan yang ternyata harus diubah. Saya baru menyadari ini, namun masih sulit untuk menerapkannya. Sebenarnya ini peraturan yang dibuat oleh manusia sendiri. Dalam hal ini, karena ini BLOG saya, jadinya sudah seharusnya saya memberlakukan peraturan ini dalam hidup saya. Kalau begitu, bagian berikutnya adalah soal tingkatan, level, atau yang namanya disebut sebagai kelas. Menurut pandangan saya, bahwa sejalan dengan level level tersebut, saya mempelajari, suatu hal yang pelik sekali ketika saya mendalami bidang PENDIDIKAN. Ketika saya menggunakan penalaran yang dalam tentang kelas-kelas tersebut, saya mendapatkan ilham untuk mengerti status dalam hubungan dua manusia yang berbeda gender dalam hal keintiman. Pengalaman saya BBD, alias banyak banyak dikit :P artinya saya ngga seperti dua pasangan yang selalu bertemu dan menghabiskan watu bersama sama. Dalam hal ini, kami harus berpisah, karena kondisi yang membuat kami harus mengambil keputusan yang bersikap dewasa. Dan tentu saja, hal ini karena sesuai dengan tujuan kami yaitu untuk mendewasakan diri, maka kami mengharuskan untuk bersikap dewasa dan memiliki perilaku yang juga dewasa. Memang agak menyedihkan, tapi itu hanya mengumbar perasaan, dan tentu saja sama sekali ngga dewasa. Dalam entri entri yang telah saya post-kan, seriiiiing kali saya bersikap sewajarnya karena hidup saya "agak" santai. Tapi saya juga terinspirasi dengan media permainan anak anak jaman sekarang. Yaitu Games On Line atau Games komputer yang berseri, yang tentunya memiliki level. Saya bermain GOL, berbulan bulan. Dari GOL tersebut, saya mengambil kesimpulan. Layaknya orang yang harus telaten untuk bermain, tentunya dikategorikan, bahwa orang tersebut harus, yaaa, mengeluarkan dana untuk pulsa, listrik, dan WAKTU. Sejalan waktu yang berlangsung, hanya orang-orang tertentu yang memang sudah berminat untuk bermain hingga level yang tinggi sehingga banyak yang bisa kemudian dia peroleh. GOL tersebut, mengilhami saya. Bahwa berhubungan dengan tingkat keintiman yang bisa dijalankan dalam sebuah hubungan yang resmi, saya hanya dapat memperoleh HAK setelah melakukan KEWAJIBAN. Keseimbangan HAK dan KEWAJIBAN itu penting. Saya kaitkan juga dengan hal berikut, yaitu REWARD dan PUNISHMENT. Intinya, kalau melakukan kebaikan, kita menerima REWARD, sebaliknya kalau melakukan kesalahan, kita mendapatkan PUNISHMENT. Hal tersebut terjadi sejak kita masuk dalam lingkungan sekolah. Hubungan bisa dilanjutkan kalau selalu ada reward, dan reward tersebut berupa hak, kalau kita melakukan kewajiban. Hubungan yang saya jalankan inginnya saya lanjutkan untuk naik level, dan untuk melaksanakan hal ini, diikuti dengan kersetiaan dan juga tentunya ada PENGORBANAN. Dan bentuk pengorbanan itu berbeda-beda. Salah satunya tentunya hidup yang agak tidak normal yang saya alami. Yaitu terpisah jarak dan waktu seperti ini. Tapi yang mau saya tambahkan, pengorbanan tersebut memang merupakan salah satu bentuk pelayanan. Hal ini menunjukkan dan membuktikan bahwa ada kekuatan dalam eratnya hubungan tersebut. Semoga, sejalan dengan umur yang telah saya raih, dan penempatan diri saya, berikut tentunya pengalaman, saya bisa meningkatkan level hubungan saya dengan pasangan, tentunya dan juga etos kerja, berikut kedewasaan. Baik kedewasaan iman, yaitu kepercayaan akan pasangan, juga kedewasaan dalam menempatkan diri, dan juga kedewasaan menjalankan hidup. Karena kalau kedewasaan mengambil keputusan, hal ini sudah terjadi di depan. Semoga membangun, dan menginspirasi.

Selasa, 17 April 2012

POSITIF vs NEGATIF

Berhubungan dengan judul yang pernah keluar di entri saya, yaitu goro-goro, saya pernah mengutip dari teman yang merupakan seorang istri pelaut. Menurut mereka, mengutip kata-kata mereka, dengan intonasi penuh curhatan, mereka bilang, "lhah oarang mah kalo di laut yak, mau ngobrol mulu ama temen pelaut juga, ya mabok lah, masak kalo bosen trus ngomong ama hiyuk?? ama ikan gitu maksut loohhh??? yaaa, mancing lah kitaaa yak!!!" Ternyata oh ternyata, mancing disini bukan sekedar mancing guyonan atau yang kayak dikutip entri sebelumnya yaitu nggolek goro-goro, yang artinya mencari gara-gara. Ya sama saja, seperti setali tiga uang, dari seberang demennya "mancing", dari Jawir, demennya Goro-goro. Tapiii, yang disayangkan, karena keenakan "mancing" itu tadi, yang dipancing kalo sebel alias ngga nerima guyonan tersebut, ya kalik kalik aja yang mancing menggunakan tombak, layaknya penduduk pedalaman yang dari zaman super baheulak duluuuuuu bangad. Yaitu, berbau darah, alias lagi bikin marah. Niscaya saya cuman bisa membilang begini, ketika saya bisa melihat kehidupan dari 2 sisi, atau dunia dari 2 sisi, mungkin saya membayangkan 2 kutub kalik yaaa. Yaitu kutub Utara dan kutub Selatan. Dimana mugnkin saya pun membayangkan, bahwa terdapat pula pada tokoh kartun Walt Disney yang terkenal, namanya Mickey Mouse, ketika itu dia berjalan mengitari sebuah bola dunia yang besar, dan bola dunia itu berputar, dia kelihatan sekali harus menjaga agar tidak jatuh. Kita bisa membilang, bahwa, ketika kita berada di antara 2 kutub tersebut, maka kita mungkin ada di garis katulistiwa. Heheheh. Sementara itu, saya mau membilang lagi, ada tuuu potret-potret yang menyiratkan sebuah bola dunia yang bloody guwedeh, dengan tulisan besar UNIVERSAL STUDIOS. Itu bola, dan tulisan itu, saya jadi iseng memfilosofikan seperti begini. Universal itu memberikan arti sifat orang yang terbuka dan tidak memihak. Nah, ketika saya sendiri memiliki prinsip kaya gitu, saya jadi layaknya Mickey Mouse tersebut dan oleng berpijak atau bahkan yaaa mbingungin kok. Waduuuh adoh banget toyoo, wong cuman mau ngomong gini looo, ujung-ujungnya saya jadi kayak orang bego bin gebleg kalik ya kalo ndiemin orang-orang yang mancing ato goro-goro tadi, atau lok lok an laah. Tapi palingan yaaa tinggal tak diyemin ajah. tapi puwaliiing males banget kok ngadepin orang-orang kayak gitu. Lhah abisan, yang disudutkan sayaaa muluk, tentang kejombloan saya. GA PENTIIING!!!! Mentang-mentang udah laku apa yah, berlagak kayak pemenang, dengan sudah menyandang gelar NYONYAAHHH!!!!! GGGRRRRR!!! AAARRRGGGHHH!!! Sebenernya mungkin saya memang ngga pernah puasa atau pantangan. Tapi saya beberapa saat ini sudah cukup berpantangan menyerut mulut-mulut jail mereka tentang saya. iiiih SUMPAH SEBEL BANGET!!! laiyaaa, ngga ada leren leren nya i looo, saben hariii, ngomongin bauk lah belom laku lah,,,, emang mereka ngga menyudutkan saya dengan berkata si ---- itu looh, tapi yang punya ciri-ciri itu kan hanya saya. sumpah sebelllll!!!! tapi diliat lagiii, skarang pun eheheh saya sedang ngomongin mreka. itulah, ketika satu jari menuding orang lain, tiga jari menuding saya sendiri. sebel gondok telek. Yeeeaaaahhh,,,, fyuuuuhhh. Jadinya, kalaupun merasa tersinggung, mohon maaf yaaa,,, tatkala apa yang mereka lakukan beberapa hari silam ataupun hari ini, mungkin suatu saat bisa jadi saya si tokoh jahatnya. aaah sebel.Jadi keinget ketika ngga bisa menempatkan diri sendiri alias memposisikan diri kita dimanaaa,,,, saya jadi keinget satu cerita, tentang seorang ayah berikut anak laki-lakinya dan seekor keledainya. Tatkala itu, sang ayah berjalan kaki menuju sebuah kota yang cukup jauh, dan si anak berjalan kaki pula disampiung ayahnya. Tak lama kemudian, mereka bertemu seorang yang mencemooh, "itu orang bodoh, ngapain juga ngga nunggangin keledainya" dan sang ayah menyuruh anaknya duduk, karena menurutnya, oia benar juga ya. Dan kemudian duduklah si anak di punggung keledai. Sedang kala mereka berjalan, bertemulah mereka dengan seorang pejalan kaki juga yang mengatakan, "itu anak kayak ngga tau diri banget, ayahnya malah jalan kaki" kemudian si ayah membenarkan, oia, yawis saya sudah tua, jadi saya juga naik deh ke punggung si keledai. Ngga jauh lagi, diperempatan jalan, mereka ketemu sama orang lain, yang juga ngga mereka kenal dengan baik. Lagi-lagi cemooh keluar, "itu orang jahat banget, keledai kecil kayak gituuu??? dinaikin 2 orang???" dan sekali lagi si ayah mengakui kesalahannya. oia ya, turunlah keduanya dari punggung keledai. Belom ada beberpa saat, si keledai pingsan. dan digotonglah oleh si ayah. Dannnn untuk kesekian kalinya orang yang lain lagi berkata, "itu orang bego banget apa yak??? masak keledainya digendong siii???" inti dari crita ini, sering kali, orang yang ngga mengenal kita dengan baik, dan bahkan ngga tau benar benar duduk perkara keadaan kita, bisa saja menilai kita dari segi yang mereka anggap benar. Apa siiih yang diketahui secar pasti dari orang-orang yang kenal kita??? kenal belom tentu mengetahui secara detail hidup kita. Jadi emang kok, ngga semua yang kita kenal memiliki jiwa ataupun bisa bertindak seperti itu. Apapun orang bisa saja mengatakan yang bukan bukan tentang kita. yaaa... yang terjadi ... jalan keluar saya yaaa,,, menyibukkan diri banget dan males supeerrr buat ngobrol sama mereka. abis ditengking juga ngga bisaaa. lhah,,, sifat kaya se*** gituu. jalan keluarnya menjadi super sibuk dan pendiam banget. Mending menjauh deeeh.. PTL saya masih bisa nyetel MP3 ataupun nge-You Tube. lahhh. nyari pekerjaan lain???? itu palingan problema baruuu. sama sama nyari makan. dan itulah car mreka itu "manciiingg"....lah wong ketemu saben hariiii. mau diapain lagiii. agak menyeramkan yaaa....

the powder room ~_*

Tentang sebuah pergeseran makna yang menginspirasi saya untuk kembali menulis pada hari ini. Begini loh. Saya pernah dan memang hal ini terjadi pada sekitar tahun 2009-2010. Jadi ketika itu ada sebuah ajang atau acara, yang katakanlah tersiar di sebuah stasiun radio yang ternama di Jekardah, yang lebih baik tidak usah saya kemukakan nama radio tersebut demi kode etik. Ciri-ciri stasiun radio tersebut terletak di Menara Sarinah, di jl. MH Thamrin. Nama stasiun radio tersebut mirip dengan nama Cafe yang terletak tepat juga di Menara Sarinah tersebut. Supaya tidak bingung, inisial nama stasiun radio tersebut adalah HRFM. Yaitu merupakan kependekan dari Hard Rock FM.... tra la la... ta da .... Di salah satu acara radio tersebut dilekatkan nama ajang siaran atau program, yaitu diberi nama POWDER ROOM. Layaknya acara acara di radio, ajang tersebut adalah media untuk membagi-bagikan voucher apabila pendengar dan penikmat acara tersebut dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Konon menurut sang penyiar, arti powder room tersebut agak nggak melenceng dari arti "rest room". Begini loh, Rest Room itu seperti sudah dikenal oleh orang awam, bahwa artinya bukan tempat beristirahat. Tetapi arti sebenarnya malah meningkatkan kelas dari arti yang tertera, yaitu peralihan dari kata "toilet". Kata yang berkonotasi sedikit buruk dari kata tersebut adalah WC, atau singkatan dari kata water closet. Malahan ada konotasi yang lebih paling buruk, yaitu "jamban". NAH, kata Powder Room, diambil dari istilah dan kenyataan, bahwa wanita-wanita classy yang hendak membenahi make-up atau sekedar berbedak, mengecek cat kuku atau cutex atau nail polish, atau yeaahhh mbenahin lipstick deh. Biyasanya yah, wanita wanita tersebut bertandang ke Powder Room tersebut. Ndilalah namanya juga sifat dan pekerjaan para wanita, tak lain dan tentunya tak dapat ditolak lagi, Powder Room tersebut dipakai juga untuk .... tra lala... jeng jeng... tempat curhat. Dimulai dari kata-kata seperti, aisss, akyu pantchess ndda cii make rhok inyiii??? Bahkan sampai, psssttt, aku punya gacoannnn, peeeppppp. Sensor otomatis untuk "keep a secret"!!!Baiknya lagiii, para designer atau penata ruang, mereka memberlakukan hak istimewa buat para wanita ini. Karena Powder Room tersebut, yang biasanya ada di hotel hotel mewah nan classy, diperlengkapi dengan cermin cantikkk, dan sudah barang tentu bilik kecil mulai dari tempat berganti pakaian atau malahan diistimewakan dengan kehadiran Sofa cantik dan bahkan karpet yang membuat ruangan tersebut nyaman dan comfi... ehciyeeehhh. Sudah seperti layaknya ruang ganti ataupun back stage para super star yang hendak manggung itu looh... NAH, dari kata powder tersebut, tentu saja, sebenarnya dari kata bedak, yang identik dengan make-up, atau katakanlah berdandan. Yang saya mau ajak readers lakukan adalah ketika memasuki powder room tersebut, atau ketika hendak meninggalkan powder room itu, apa yang terjadi dan terkait dipikiran kamu??? Cobalah cari istilah lain, yaitu, hidden room, yang kemudian berhubungan dengan kata "secret room", atau "secrecy". Apakah arti "sekresi" dalam bahasa Endonesa kamus Biologi??? (Rada njelimet yaa,,,, AAKKUUU!!!!). Ada satu lagi, yang berhubungan dengan kata Powder, mungkin dalam hal ini artinya >> percantiklah dirimu sewaktu hendak "BERPESTA"<< Pesta apa siii yang diidam idamkan wanita??? (baca: lagi-lagi saia) Aduuuh ada kek fond yang kecil biar ngga tengsin tengsin banget di blogspot ini. Fyuuh....

LEVEL DALAM KEHIDUPAN?

Kalo soal level atau tingkatan dalam kehidupan, bahwa BejiMane seeh?? Kok bisa super tajir naujubile preeettt begono??? Wekekekekek. Saya pernah kok (baca: pernah adalah sering, dan berulang kali) >> ngintip doang sih benernya. Yaitu tadi, orang-orang sukses kayak Sergey Brinn, Larry Page, ato bahkan pencipta Apple yang punya nama Steven Seagall, walah guwo-BLOG. Steve Job. Ituh, orang yang bisa punya kesuksesan luar biasa yang ampe waduh, bikin penulis Blog ini mudeng dikit, "wistalaa Mit, ngga usah sirik gitu, ituuu panjaaaang dan lamaaaaa, silakan makan coki-coki. Ngga taulah. Serius, saya baca sdikit-dikit, bahkan tentang penemu, pengembang, perunut, dan pemilik GOOGLE, yang ternama itu, kok ngga cuma layak buat diacungi jempol, ngga tau deh, itu kayak dongeng yang menjadi realita. Saya sedikit membagi emosi dengan diganti dengan ketenangan biar ngga sirik, yaitu pemfokusan diri, dan terus menerus pemotivasian diri. Ayo ayo, terus kerja, jangan berhenti usaha. Jam Kantor, ayoh kerja, jam rehat yawis enjoy ajah, bentar, tapi stelah itu kerja lagi. Waktu luang baruuu, nge-BLOG. wekekekek. Saya yah waktu dulu, kapan tauk, pernah ndenger, cerita entah apaan tauk, yang bikin saya bertopang di punggung tanga, hehehe bukan bertopang dagu, tapi bertopang di punggung tangan, trus bahkan yang kata para Jawir, "ngowoh" 3 jari, layaknya kalo latian paduan suara. heheheh. Begini loh critanya. Itu orang, salah satu critanya apa kalo ngga salah, soal ketekunan dan ketelatenan seorang pedagang telor asin, yang jalan-jalan memikul dan menjajakan dagangannya, yang dikemudian hari berubah menjadi orang yang super sukses, cuma gara-gara njuwal dagangannya. Cobak toh, ini kan ngga nyambung. Kaya Jaka golok bawa sembung, ngga nge-BLOG yang ngga nyambung. Yaellaa, emang kurang kerjaan. cobaaa baca ulang, kalo rehat ya ngeblog. Gini loh, dulu banyak orang mikir yang mboten-mboten. itu pengusaha kaya yang namanya Bob Sudiono *diganteee ga yaaa hurupnya wkwkwkwk* itu bisa jadi orang super tajir begonoo, BejiMane yee caranyaaa??? Walah, Inih saya sedang memotivasi diri kok. Cuma mau ngaku kok kebelet nutupi mulut. Males bin tengsin, tapi mau membagi kunci sukses itu looh, kok yaaa, gimanaaa gitu loooh, Wistalaaa, kerjakan dulu apa yang bisa dikerjakan. Melek mata gitu loooh, Level-level kehidupan itu memang ada. orang tuuuh, kalo punya cita-cita yawis emang yaaa itu tadi. Pertama dimulai dari cita-cita yang muncul, lalu pengambilan keputusan buat meraih dan merealisasikan cita-cita tersebut. Sama sekali ngga gampang Broo, bahkan sampai cita-cita itu bener-bener teraih dan tercapai. Wong kenyataannya orang itu yah, ya manusia biasa. Yang membutuhkan kehidupan sosial yang normal. Bahkan untuk menjaga kestabilan proses kehidupan aja kadang ya agak sulit. Yawislah, waktu rehat wis entek. Sak karepmu, kamu punya cita-cita. Target hidupmu ya kamu sendiri yang mbuat dan nantinya kamu sendiri yang ngelakoni. Tapi semuanya pasti ada risikonya yang harus ditelateni. SUKSES Y'all.... (baca: saya sedang memotivasi dan meyakinkan diri) Sukur sukur setuju. Ngga setuju yawislah. dilempari recehan nggih monggo kimawon, Sak kerso nipun. Nek ngguyu ojo pringisan. Mengko disangkakno ndukung partai berlogo beringin (baca: Beringin sekali menggosok gigi, minimal 2 hari sekaliiii) woalahhh pantesaaannn. :P

GORO-GORO

Sakjane nggawe tah nggoleki goro-goro kuwi enak. Mung mari ngono dadine kepikiran maneh. Aku ki mau mari nggawe doso opo ora toh?? Mari ngelek-elek wong liyane. Opo yo, wong e kuwi ora nduwe perasaan?? Dadine, sing jenenge nggolek goro-goro kuwi sakjane mung nggawe wong liyane ngguyu. Tapine pastine, ono sing didadekno bahan guyonan. Sakjane sing didadekno bahan lelucon kuwi wonge ora oleh nggondok. Tapi yo jarno wae nek sing liyane iso ngguyu. Lah piye maneh, wong jenenge Lok-Lok-an. Nek nang liyo nggon, mbuh nang negoro dudu Jowo (opo maneh toh kuwi?? Lah opo Jowo kuwi jenenge negoro??) Sing digawe guyu i, wis-wis aku dewe yo ora ngerti kok. Sing pastine goro-goro i tekone karo Wayang Wong. (lhah aku dewe yo ora ngerti i, tekone nggowo undangane opo numpak becak tah sepur i aku yo ora ngerti). Lek nang Wayang Orang sing dadi lakone kuwi Semar, Bagong, Gareng, Petruk. Semar kuwi sakjane sparuh Dewo, lan sparuh menungso. Lan kuwi tiang bijaksana. Tapi kok yo ora koyo Bapak e, sing telu maneh kuwi, sakjane anak-anak e. Tapine uripe ora podo koyo sing wis lawas disebutke. Sing telu kuwi lok-lok-an wae senengane. Biasane ngelokno majikane, jenenge Raden Arjuno. Sing dongeng tah crito teko Jowo kuwi, huwuakueh sak arat-arat sak latar-latar, mung ora ngerti latare sopo. Polahe nek latare panggung, lak dadine yooo ukuren dewe, piro ukurane. Iyo po ora?? Ono maneh Ketoprakan. Yo podo koyo mengono. Lan nang Jakarta dadine oleh panganan. Ketoprakan tah ludrukan kuwi so Jawa Timuran. Sing anyar, mung ora onoh maneh nang tipi, jenenge Srimulat. Tapiii, nek nggoleki Srimulat, nang Tweeter yo ono kok. Pasale kabeh ki mung nggoleki hiburan rakyat. (Lempar rokok, lempar gocengan :P)

Senin, 16 April 2012

Berbagi dalam Kehidupan

Hehehe. Setelah menset ulang beberapa perubahan, dan jadi kepikiran, sebenarnya setelah celingak celinguk tentang apa saja yang sudah saya tulis di judul judul sebelumnya, saya jadi mikir *heheh itu mah sudah biasa kalo saya jadi tukang mikir, emang kebiasaan, cobak o kalo ngga jadi tukang mikir, ngga bakalan jadi penoless wkwkwkwk* saya kok kayak orang kebingungan siyak?? Walah kayak orang ngga ada kerjaan ajah. Pinginnya bersyukur, dan menerapkan dalam kehidupan. Pinginnya ngga jadi orang yang pemarah tapi sebaliknya, yaitu tadi jadi orang peramah,,,, ehciyeek. Tapi sumpriiit suliit boookk. Bolak balik jadi keinget ada satu ayat, di Roma:3-5, ... dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan, dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. ahahahahhooyy. Ini ayat super berat. Saya tulis pulak bahwa saya inginnya menghayati yaaa, yang kayak gini ini. Waduh. Tapi mengingat, bahwa emang benerrr. Beneran ini ayat berat abeess. Seolah saya menulis ulang ayat ini, dan berharap, ahoy para pembaca, hidup saya sulit, dan yawislah, sulitpun memang yaa kayak demilkian hidup saya. Heemmm. Dibalik kesulitan hidup saya, kalau saya bisa sharing, dan emang udah terlanjur, Readers jadi ngebaca tulisan saya, ehehhe, berhubungan dengan yang saya tulis tentang kemerdekaan, yaitu tadi, target hidup, saya jadinya berpikir, emang bener kok, anggep aja emang kita hidup itu ya lumrah ada saja kesulitannya, tapi orang orang yang bikin sulit itu yaa, anggep aja emang dari negeri para ALGOJO. Dan kalo ngga ada "kuli-kuli" yang hidupnya penuh kekerasan itu yaaa, bisa apa kita??? Kerja siih boleh kerja, sulit siih yaa emang hidup itu ngga ada yang gampang kok. Kadang saya memotivasi diri. Yaweislah, kalo mau enaknya, tinggal ajah dirumah. Nggajio kono, wong wong yang mau kamu pekerjakan, bahkan mau aja kamu perbudak, sekalian toh??? Lah wong ternyataaa, ee ternyata, kemudian berulanglah dan berbaliklah itu semua. Kamu itu jadi seorang yang menggaji algojo algojo tersebut dan ya itu tadi, beruntunlah semua itu. Mau enak??? Mau ongkang kaki??? Jadio kono orang super tajir naujubileh wukekekekh. Tauk deh. Orang yang gendeng aja yang mau bekerja buat orang yang kaya gitu. Bayangin aja, udah kayaa, mboh kayanya dari mana, masih mending kalo pekerjanya mauwo gitu loh nurut sama si majikan tadi, wong kalo mauo nurut i, brarti wong go-blog- heheheh saya dong, ekekekek tukang nge-blog. ehehhehe. Lah. Nyario sana, orang yang mau di suruh suruh, trus diberi tekanan. Mbok mikir, orang yang punya sesuatu sampe bisa selevel setinggi itu, emange turun dari langit???? Orang kalo ngga kerja keras, dan orang yang ngga punya hati buat bekerja, tulus, jannn westala, punyao ijasah sarjana bertumpuk tumpuk, (mbel i aku, mosok ada, ijazah bertumpuk tumpuk??? ijasah dulure tah???) apa ngga orang itu suwombonge koyok opo??? lah loh, trusss??? orang yang bodo, yang mau diajari??? yang bodo loh yah, goblog looo, apa bisa di suruh pekerjaan yang level tinggi??? Boro boro. megang sapu wae iso wis apik. udah aaa. saya jadi berkesan kaya yang terbang terlalu tinggi dan terlalu rendah.

pasca PASKA ^_^v

Beberapa saat setelah kesibukan dan rutinitas yang terus menerus mengisi kekosongan hidup saya, saya ngga sempat ngeblog lagi. Palingan nglyat kehidupan teman-teman saya membuat saya terus menerus berpikir. Saya posting di fesbuk, bahwa angel yang konon nama lainnya Peri ataupun ngga nyangka kan kalo "Sprite" itu artinya sama dengan fairy. heheheh. Gini loh, Peri, yang saya tau, adalah suatu utusan dari Surga, yang menjaga manusia. Yah boleh dibilang nama lainnya Malaikat. Tapi beberapa nara sumber, arti lain dari malaikat sedikit disandungkan menjadi "malak" yang artinya mungut ataupun pungli alias pungutan liar. Waduuh. serem emang??? Dikit. Tapi itu kenyataan dunia. Kenyataan hidup. Dalam satu cerita Romawi yang pernah saya baca, sebenarnya cerita ini mudah sekali dicerna. Ceritanya begini. Katakanlah ada sepasang anak dan bapak yang tidak disukai oleh seorang kaisar. Dan kaisar tersebut menjebloskan kedua orang tersebut ke dalam penjara. Sayangnya, penjara tersebut terletak di tengah lautan yang supeer luas. Di sebuah pulau. Begitulah cerita tersebut. Nah. Itu orang dua, ngga suka dong disekap di penjara. Pinginnya keluar dan Kaboooor. Begitulah kira-kira. Sang ayah, mempunyai ide. Dia mencoba membuat alat yang bisa mengantar mereka berdua untuk kaboorr itu tadi. Ayahnya mencoba mengadakan Lem atau Perekat, dan berlembar lembar bulu angsa. Sang ayah sudah mewanti wanti anaknya untuk tidak terbang terlalu tinggi, karena sinar matahari dapat membuat Lem tersebut luntur, ataupun terlalu rendah dan dekat dengan air laut, karena uap air laut akan membuat sayap sayap tersebut terlalu lunak dan pastinya kedua hal tersebut akan membuat penerbangan tidak lancar, bahkan akan membuat penerbangnya tentu saja terjebut ke laut. Akhir cerita sebenarnya ngga usah diceritakan. Karena hubungan yang saya mau ceritakan, adalah tentang Hidup Belens. Artinya, soal ketinggian yang saya telaah dari arti cerita tersebut, maklum Jawir seperti saya kadang rada njelimet itu menyenangkan. Kadang looh. Kadang kadang aja. Jadi intinya Falsafah dalam cerita tersebut, kalau hidup kita ngga yang tengah tengah aja, mungkin niscaya belum nyampe daratan, udah pupus musnah. Karena daratan bisa jadi "TARGET" hidup kita. Suatu kemerdekaan yang kita damba dambakan. Istilahnya kan gitu. Dan lucunya, soal angel angelan. hihihih. jangan dibaca cara Jawir baca ya. jadi susah susahan dong. hehehhe. Soal malaikatlah. Ada kadang kadang malaikat yang menjaga hidup kita. Memang sih ngga kentara bahwa mereka, para malaikat itu adalah teman kita yang memakai baju putih, atau bahkan berwujud memakai sayap bulu de es be lah. Waah. Malaikat itu bisa berupa gimana yah. Kayanya teman dekatlah yang saya telaah lamaa mengenal kita. Betapa teman yang mengerti kita, yang selalu menerima kita, atau malah yang wellll, yang bersikap ngga sewajarnya sebagai malaikat aja yaaa, itu tadi. Rada ngga jelas emang, malaikat itu bisa dijelaskan dan bisa dideskripsikan seperti apa. Hemmm. Kalau di gambar-gambar bahwa malaikat itu mempunyai "lampu neon" :P di kepala, ataupun yaaa itu tadi, bersayap dan memakai baju putih, panjang, ataupun memegang harpa ataupun sangkakala, dan terus memuji TUHAN. heheh. ternyata kenyataanya, kalau dalam kehidupan nyata, bisa berwujud mirip mirip kaya gitu dah. Dan seperti crita Romawi tadi, saya jadi pingin memotivasi diri saya sendiri.... smoga saya kalaupun berjiwa sedikit seperti malaikat, mbok ya, dipertahankan deh (crossing fingger, smoga bisa, smoga bisa) punya neon itu tadi. Yaitu istilahnya selalu berpikiran positif. Hidup Belens ..... wokey broo????

Kamis, 12 Januari 2012

keterangan tentang blog sebelumnya

Bahwa yang perlu saya garis bawahi dan saya re-cap, yang jelas, seringkali secara sadar dan tidak sadar, manusia mengucapkan apa saja dan biasanya berbalik kembali pada si empunya kata kata. Lhah wong saya cuma beberapa kali menjelaskan soal kualitas dan kuantitas, kok sekarang pada hari ini, saya bisa mengukur tahap kualitas emosi saya yang ternyata bisa diukur dengan kuantitas atau berupa angka. Yang walaupun hanya berupa konotasi belaka. Lucu yah hidup ini. Kemarahan saja bisa ditertawakan. Bahkan bisa saya hitung kerugiannya. Yaitu, mungkin berupa leher yang membengkak. Dan kemudian mengucurkan air asin. Wah wah wah. Waka waka waka. Malah nyanyi gaya olimpiade. Hihihi

proses kata benda dan kata sifat

Sehari sebelum, saya menjelaskan perbedaan tentang kata benda abstrak dan kata sifat di kelas saya. Kata benda, secara umum adalah kata yang menunjukkan suatu benda yang dapat dijamah ataupun dilihat, begitulah secara umum tentang kata benda. Sedangkan kata sifat adalah yang menunjukkan ciri suatu benda. Bahwa kata sifat penilaiannya adalah dapat diberi imbuhan kata sangat ataupun sekali. Ketika saya menjelaskan kata tersebut, saya mencoba menerangkan bahwa perbedaan kata benda dan kata sifat, adalah bagaimana kita mengetahui tentang kuantitas dan kualitas tentang sebuah kata. Misalnya, kata benda dapat diperhitungkan dengan nilai kuantitasnya, atau berhubungan dengan jumlah. Contohnya, kata kursi, dapat dihubungkan dengan berapa banyak kursi yang ada. Ataupu, apabila kata tersebut adalah kata sifat, maka dapat dihubungkan dengan seberapa kualitas atau besaran yang tidak dapat dihubungkan dengan nilai berupa angka. Saya berharap murid saya dikelas mengerti tentang hal ini. Kemudian keesokan harinya, yaitu hari ini, saya berhadapam langsung dengan kualitas dan kuantitas "thing" tersebut. Lucunya, kualitas kemarahan saya sudah sampai tahap yang disebut stadium Bung Karno. Alias stadion Bung Karno maksud saya. Bahwa tingkatan emosi saya sudah meluap luap. Kenyataannya, ketika saya "nge-blog" begini, dan mencari titik keunikan dari permasalahan saya, maka saya justru senang dan mencoba mencari kesendagurauan dari masalah saya tersebut. Saya mau mengungkapkan, bahwa kualitas emosi saya dapat dihitung dan diukur. Sehingga kerugian saya dapat diperhitungkan, dan kemudian secara kuantitas, kerugian saya dapat ditambal. Jadi letak lucunya, saya ngga lugu. Dan mungkin istilahnya "gebleg" yang berkonotasi bodoh, namun saya memiliki tingkatan kelas dan cara berpikir yang memang ingiiiin sekali tidak membuat orang lain langsung tertusuk dan sakit hati. Namun bisa secara sadar mengetahui bahwa dia bersalah. Dan alamdulilah kalo dia mau minta maaf dan kemudian memperbaiki kesalahannya, bahkan kemudian tidak melakukannya lagi secara sering, alias kapok. Atau jera-lah gitu. Heheheh. Tapi kok sulit yah. Kalau sudah demikian, bahwa saya terbentuk dan sudah sangat berumur, untuk kemudian mengerti dan sampai akhirnya mengalah dan tinggal diam saja, sungguh suatu keinginan saya untuk dapat menyampaikan bahwa orang yang tidak bisa mengerti orang lain, bahkan mengungkit emosi orang lain yang lebih mengerti atau bahkan mencoba mengerti keberadaan orang tersebuah, sungguh mengenaskan. Saya mencoba untuk menjelaskan. Tetapi, kalau memang tidak bisa dijelaskan, kok, ya memang seperti bangsa ISRAEL yang tegar tengkuk? Tapi masih dikasihi oleh Tuhan. Bahwa bangsa israel, memang manusia yang konon kece kece atau, memang takut Tuhan. Tapi menurut saya, tampang kece mereka mungkin membuat Tuhan nya luluh. Kesieaaann. Cakepnya sih boleh aja, karena mengimbangi kedunguan dan ketidak stabilan emosinya. Tapi itu bangsa israel yang pandai, cakep, tapi gimanaaa gitu. Nah ini? Wah, saya tidak berani berkata kata. Saya hanya dituding, terus menerus bahwa saya selalu berbuat salah. Padahal, saya tidak salah. Bukan karena saya membenarkan diri sendiri, tapi, ya mereka ngga mau menerima kalau mereka memang tegar tengkuk dan ngga mau dipersalahkan kembali. Itu yang susah. Setiap kali saya mencoba mencairkan masalah dengan mengajak bicara, eee, malah disindir, lalu saya mencoba menjelaskan, eee malah dipotong, dan selalu disalahkan. Ngga salah dong, kalau saya sekarang nge-blog dan ngata ngatain mereka yang ngga berkelas dan nunjukin otot dengan cara yang sangat menantang untuk mengajak berantem. Hahahahahhahahaah. Boleh dong, saya bilang mereka rendahan. Lah. Orang emosi mereka saja memang serendah pikiran picik mereka, bahkan, tidak menunjukkan kalau mereka pernah terdidik. Lucu yah. Ketika sekarang saya mengingat mereka dan apa saja yang telah mereka perbuat, saya bukan berdecak kagum. Tapi cuma geleng geleng dan bilang. Ngga heran. Kalau dia, "mentalnya kontet" atau memang rendahan. Seperti pekerjaannya. Kayanya saya sok tinggi hati yah. Tapi memang itu kenyataanya. Berasa tinggi juga sih mereka. Padahal diajak ngomong aja pake motong motong dan berasa seorang DEBATOR ynag lihai. Andai saja mereka tahu, bahwa menjadi seorang pendebat profesional pun. Punya Kelas. Heran yah. Mari seperti saya saja. Yang menertawakan saja orang "aneh bin kontet" ini. Karena memang sulit bicara sama orang yang kaya gini. Hihihihihi

Selasa, 03 Januari 2012

why brilliant ideas has to be gone???

To be honest, sometimes I just cannot stop thinking or stop doing things to be done or work out. It is just like a SPELL that I started to think from the day I open up my eyes in the morning and the time I rest to sleep. I have just red in a mags, that somehow, there are people who is also do the same thing just like me. They wake up right in the middle of the night because they were just gotten clue what they are going to do or done in the next morning. Think about that, that perhaps happen to your live. Some how, you have to admit that, that even in a cloudy days you were carrying lots and tons of ideas. But right in the morning, they were just disappear and gone with the wind just like the wind scattered the mass and the dust. I want to prepare my self with tiny little things. I will try to make those brilliant ideas, and write them on the piece of paper, BUTT,,,, um, they will gonna massed and gone. Why don't you start your day with write on books. I started this day and many days behind with writing. Well. In short, I do not accompanied with Lappie or Compie. But anyhow, I just write anything and turn them and Yea, *clicking my tip finger* I gotten the idea, I just do what I will do and make the result. I am now as well become a teacher and enjoying my daily activities in teaching. Supporting my students with ideas of how to acquire the language easily. And I will certainly provide them with problems to solve, like extras exercises and assignment. I met something in here. That somehow business will renewed and make another brilliant ideas. Sometimes I just have to forget, and buy the time I got the mood, than it will reveal to the surface and *clicking again* Ta da da, all I have to do is just do it and make the result. Now for short. Please, make yourself with piece of book and agenda. That somehow something could be happen and those brilliant ideas should not massed you days but brighten your live, and you'll be better each day. How? Start to write!!!!